Amsal 15:4
“Lidah lembut adalah pohon kehidupan Tetapi lidah curang
melukai Hati”
Suatu saat saya pernah melukai
perasaan teman saya sendiri ,hal itu saya ketahui karena teman saya menjaga
jarak dengan saya,hal itu membuat saya jadi tidak tenang dan saya mulai
berfikir kenapa dia seperti itu,dan seketika saya teringat akan ucapan saya
yang berkata :”masa itu aja ga bisa,,,kamu tuh seharusnya bisa melakukanya
tanpa meminta bantuan dari orang lain,,kamu harus ini.. kmu harus itu... dsb”
sejak itu saya menyadari bahwa saya adalah orang yang kasar,saya tidak bisa
menjaga perasaan orang lain,,karena ucapan yang tidak menyenangkan itu saya
kehilangan seorang teman yang sebenarnya Dia bisa hanya saja Dia kurang percaya
diri dengan apa yang dilakukanya,,saya menyesal dan saya mau belajar untuk
mengeluarkan ucapan –ucapan yang membangun dan menyenangkan,
ternyata dalam hal berbicara kita harus lebih teliti dan
tidak boleh asal mengucapkanya begitu saja tanpa berfikir apakah ini akan
menyakiti perasaanya atau tidak.
Dalam Firman juga ada
tertulis:”Lidah lembut adalah pohon Kehidupan,tetapi Lidah curang melukai Hati”
ternyata Tuhan juga menyukai seorang pribadi yang lembut ,dalam arti
mengucapkan kata-kata berkat ,kata –kata yang membangun., dan apabila kita bisa
menjadi seorang yang menpunyai lidah yang lembut maka berkat-berkat itupun akan
datang melimpah pada kita.tanpa kita sadari banyak orang akan menyukai sikap
kita dan pastinya Tuhan akan lebih bangga memiliki anak seperti kita.
Mari
belajar untuk menjadi pribadi yang Lemah Lembut.